Manusia menjalani hidupnya didorong oleh ambisi dan keserakahan, bersiap untuk membunuh jenisnya sendiri tanpa ragu-ragu. Sejak awal umat manusia, peperangan telah berkecamuk di seluruh dunia manusia, dan ras-ras lain pun menyaksikannya.
Sebagai korban perang dan menjadi yatim piatu, Ashleen diselamatkan oleh penguasa manusia serigala, Muzaka. Muzaka telah meninggalkan tugasnya sebagai tuan dan meninggalkan klan manusia serigala, bepergian bersama Ashleen untuk menjamin kebahagiaannya. Namun, selama ketidakhadirannya, anggota spesies Muzaka mulai mengatur perang lebih lanjut terhadap manusia, karena merasa muak dengan belas kasih Muzaka. Sebuah organisasi rahasia dan kuat didirikan di dunia manusia, berniat untuk memanipulasi Muzaka. Ketika dia mendapat informasi yang salah dari Union, Muzaka mulai mengarahkan kemarahannya kepada manusia. Bisakah teman satu-satunya, Cadis Etrama Di Raizel, sang Bangsawan, menghentikan kegilaan Muzuka?
Bersetting 820 tahun sebelum peristiwa Noblesse, Noblesse: Pamyeol-ui Sija menggambarkan sejarah tragis Muzaka, dan bagaimana hal itu menyebabkan para Noblesse tertidur selamanya.
