Di Jepang, bertaruh pada pacuan kuda adalah salah satu dari sedikit bentuk perjudian yang sah; dengan demikian, perlombaan umum telah menjadi bagian yang menarik dari budaya Jepang. Dalam olah raga ini, seseorang yang menunggangi kuda dan berkompetisi disebut joki—itulah cita-cita Yuu Arimura.
Terinspirasi setelah menyaksikan derby, idola berusia 15 tahun Yuu mengejutkan seluruh bangsa ketika dia meninggalkan industri hiburan untuk mendaftar di sekolah balap kuda bergengsi. Bersemangat untuk mengejar hasrat terbarunya, dia perlahan-lahan menjalin ikatan dengan teman-teman sekelas barunya—seperti Shun Kazanami yang berbakat dan Amane Grace yang percaya diri—yang masing-masing memiliki keunikan dalam caranya masing-masing. Meskipun jalan di depan mungkin penuh rintangan, Yuu bertekad untuk mengejar tujuan utamanya untuk menyatu dengan kudanya.
